22.12.12

Kebenaran

Kebenaran makin susah kelihatan.
Justru lawan katanya yang sangat mudah untuk dicari dan dibicarakan.
Sekarang ini, entah jaman apa namanya.
Lebih mudah kita sebut jaman edan.
Rakyat benar-benar tidak tahu harus cari kebenaran sama siapa.
Mereka bingung, lalu lupa sama Penciptanya.
Jangankan mereka, saya saja juga bingung.

Sekarang ini, cari kebenaran udah sama kayak susahnya ngebuktiin Tuhan.
Buat apa baca koran, kalau beritanya saja belum tentu benar.
Yang punya banyak uang, bisa punya televisinya sendiri.
Lalu memberikan iklan yang menyatakan dirinya benar.
Yang punya pengikut, mulai mengatasnamakan Yang Maha Esa.
Bilangnya disuruh pengikutnya.
Yang punya tahta, udah lupa tuh sama kulitnya.
Maunya kenyangin perut dia sama keluarganya saja.

Saya hanya orang yang baru lulus SMA.
Tapi belum meneruskan kuliah.
Salah satu alasannya, karena saya takut disuruh ikutan lempar batu.
Setelah tertangkap, malah sembunyi tangan.
Bodoh, sok berani kayak pahlawan.
Ngakunya mau membenarkan yang salah.
Padahal? Arti dari kebenaran saja tidak tahu benar.

Banyak orang yang mencari kebenaran.
Saking banyaknya, justru enggak pernah kelihatan.
Kebenaran jangan dicari, tapi dibuktikan.
Karena 'benar' derajatnya sudah betul.
Dan enggak ada yang salah dengan benar.


dari saya,
untuk seluruh dunia yang bilang kalau ini adalah salah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar